Munit : Warna-Warni Maulid Di Sumbawa

Kalender Hijriah sampai pada bulan Rabiul Awal, Bulan kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW. Seluruh umat muslim dunia mempersiapkan berbagai macam kegiatan untuk memperingati Hari Lahirnya Nabi terakhir Umat Islam. Ada berbagai macam acara yang bisa kita saksikan yang dilakukan oleh rakyat Indonesia. Sesuai dengan cara dan kebiasaan di daerah masing-masing, tak terkecuali di Nusa Tenggaga Barat, Di NTB kita mengenal ada 3 Suku Utama, Suku sasak di Lombok, Suku Samawa di Sumbawa dan Suku Mbojo di Bima. Masing-masing suku memiliki cara tersendiri dalam memperingati hari kelahiran nabi Muhammad SAW, salah satu contohnya Di kota mataram masyarakat merayakan maulid dengan melakukan Lomba-lomba seperti halnya acara 17an dan iring-iringan Praja, di wilayah Bayan - Bagian Utara Lombok- memperingati maulid dengan melakukan ritual di Masjid Kuno Bayan yang di prakarsai oleh tokoh-tokoh adat disana dengan cara dan busana adat disana. Unik dan masih banyak lagi cara-cara yang lain sesuai kebiasaan leluhur suatu daerah tertentu

Read More

Mengecap Sejuk di Bendungan Batu Bulan

Batu Bulan adalah sebuah desa yang berada di Kecamatan Moyo Hulu, berjarak 15 Km dari kota Sumbawa Besar. Bendungan Batu Bulan aslinya berada di Dusun Maman, Bendungan yang diresmikan langsung Oleh Mantan Presiden Megawati ini adalah bendungan atau waduk buatan terbesar kedua di republik ini, setelah bendungan Jati Luhur di Pulau Jawa. Lokasi ini sangat tepat buat kawan-kawan yang ingin berkemah karena terdapat padang-padang sabana yang cocok untuk berkumpul saat malam hari smabil melihat cerahnya langit. Bendungan batu Bulan juga merupakan surga buat kawan-kawan yang hobi memancing. Bendungan ini dijadikan sumber penghasil ikan air tawar terbesar di kawasan Sumbawa. Sayangnya waktu itu cuaca sedang tidak mendukung untuk berperahu ria ke tengah danau untuk memancing, angin sedang sangat kencang waktu itu.
Nah, berikut ini beberapa foto-foto indahnya bendungan Batu Bulan (Klik Gambar untuk memperbesar)

Read More